Jelang Armuzna, Kasi PHU Kemenag Kota Bukittinggi Sekaligus PPIH Arab Saudi Bersilaturahmi Dengan Jama’ah Kloter II Embarkasi Padang
Bukittinggi, Humas–Diantara rukun haji yang tidak boleh dilewatkan seluruh jema’ah saat berhaji adalah melaksanakan wukuf di Arafah. Jema’ah yang tidak mengerjakan wukuf di padang Arafah, ibadah hajinya tidak sempurna atau tidak sah. Wukuf juga sering kali disebut sebagai puncak ibadah haji.
Tri Andriani Djusair selaku petugas PPIH Arab Saudi sekaligus Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi mengunjungi tenda yang di tempati Jama’ah Haji Kloter II Embarkasi Padang di Padang Arafah, Jum’at (08/06).
Kunjungan Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah tersebut tersebut dalam rangka bersilaturahmi sekaligus memberikan motivasi kepada Jama’ah yang akan menghadapi Armuzna yang merupakan singkatan dari Arafah, Muzdalifah dan Mina. Ketiga tempat ini adalah tempat terjadinya puncak haji yang yang tahun ini dimulai 8 hingga 13 Zulhijah 1443H. Khusus untuk peristiwa haji akbar terjadi saat prosesi wukuf haji pada tanggal 9 Zulhijah yang pada tahun ini jatuh di hari Jumat 8 Juli 2022.
“Alhamdulillah Jama’ah Kloter II sudah siap untuk menyongsong rangkaian ibadah di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna). Kami mengajak kita semua untuk memanfaatkan kesempatan haji tahin ini dengan maksimal. Haji tahun ini merupakan haji akbar yang nilainya setara dengan 72 kali haji,” motivasinya.
Selanjutnya Tri Andriani Djusair mengajak untuk selalu menjaga kesehatan salah satunya dengan memperbanyak minum karena cuaca yang cukup panas. “Perhatikan dan jaga larangan-larangan ihram. Perbanyak sabar dan tumbuhkan rasa saling membantu dan menolong sesama dan semoga mendapatkan haji yang mabrur,” tutur Kasi PHU yang juga bertugas sebagai PPIH Arab Saudi ini. (Syafrial)
