Lahirkan Tulisan Antologi, H. Syamsul Bahri Mendapat Apresiasi Kakan Kemenag

Bukittinggi, Humas–Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi, H. Eri Iswandi memberikan apresiasi kepada jajarannya (Pelaksana Bimas Islam) H.Syamsul Bahri atas kecintaannya terhadap literasi melalui tulisannya yang berjudul “Kebahagiaan Seorang Guru” diterbitkan dalam buku antologi “Ketukan Harapan” Catatan Hati Guru Indonesia.

H. Eri Iswandi mengatakan menulis itu tidaklah mudah. Namun, Syamsul Bahri telah membuktikan bahwa tulisannya bisa diterbitkan menjadi buku antologi. “Hal ini merupakan prestasi luar biasa bagi pegawai Kemenag Bukittinggi yang mampu menulis disamping menunaikan tugasnya sebagai ASN. Terbitnya buku ini adalah bentuk pengayaan literasi,”ujar Kakan Kemenag ini, Rabu (6/9) di ruangan kerjanya.

H. Eri Iswandi menambahkan Kementerian Agama Kota Bukittinggi memberikan penghargaan dan apresiasi atas capaian dari H. Syamsul Bahri.  Terbitnya buku antologi ini memberikan cetusan dan motivasi tersendiri bagi pegawai yang lain untuk menulis. “Kita berharap buku ini jangan menjadi karya pertama dan terakhir bagi H. Syamsul Bahri, akan tetapi kami mengharapkan agar terus menulis dan bekarya sehingga dapat melahirkan buku-buku selanjutnya. Sekali lagi, kita mengucapkan selamat kepada Ustadz Syamsul Bahri atas penerbitan buku antologinya. Prestasi ini bisa menjadi contoh bagi ASN yang lain,”ungkap H. Eri Iswandi.

Lebih lanjut, Kakan Kemenag Kota Bukittinggi ini berharap budaya menulis ini dapat dilestarikan khususnya di jajaran Kemenag Kota Bukittinggi. Mereka dapat menulis pengalaman hidup atau apa yang dialaminya. Jajaran Kemenag bisa meniru apa yang telah dirintis oleh Syamsul Bahri. “Kita berpesan teruslah menulis dan berkarya. Kedepan, kita tunggu buku karya sendiri dari Pak Syamsul Bahri. Semoga beliau sukses terutama di dunia menulis,”tugasnya lagi.

Sementara itu, H. Syamsul Bahri menjelaskan tulisan yang diterbikan dalam Buku Antologi “Ketukan Harapan” tersebut, berisi tentang pengalaman pribadinya saat menjadi seoramg guru. “Saya mengangkat judul Kebahagiaan Seorang Guru. Dimana, tulisan berisi ungkapan hati saya selama menjadi guru sebelum menjadi ASN di Kemenag Kota Bukittinggi. Banyak pengalaman menarik yang saya alami. Selain itu, tulisan tersebut juga memuat pesan moral tentang pengalaman menjadi guru,”jelasnya

Syamsul Bahri juga menyebutkan ia sedang merancang buku karyanya sendiri, dan sedang proses pengeditan. Buku tersebut mengupas tentang Napak Tilas Perjuangan Majelis Taklim Kota Bukittinggi dan berjumlah 250 lembar.
“Saya mohon doa semoga buku tersebut segera diterbitkan,”pungkas Syamsul.

Buku antologi tersebut juga di serahkankepada KasubagTata Usaha Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi, Hj. Tri Andriani Djusair sekaligus salah seorang sosok pencinta literasi dan Kepala Madrasah se-Kota Bukittinggi (Syafrial)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *