Buka OBA Tingkat Provinsi, Plt Kasi Penmad Ajak Perbaharui Niat Lelah Menjadi Lillah
Bukittinggi, Humas–Kepala kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi melalui Kasubag Tata Usaha sekaligus Plt. Kasi Pendidikan Madrasah, Hj. Tri Andriani Djusair membuka secara resmi Olimpiade Bahasa Arab tingkat Provinsi Sumatera Barat, Sabtu (23/09) bertempat di MAN 2 Kota Bukittinggi.
Pembukaan Olimpiade Bahasa Arab (OBA) tingkat Provinsi ini dihadiri Kepala MAN 2 Bukittinggi, Amri J, Kepala MTs Negeri 2 Bukittinggi, Fakhri serta Ketua Forum MGMP Bahasa Arab Provinsi Sumatra Barat.
Olimpiade Bahasa Arab ( OBA ) tingkat Provinsi di gelar Forum MGMP Bahasa Arab berkolaborasi dengan guru Bahasa Arab pada Sekolah dan Madrasah se-Sumbar yang telah berbadan hukum dari menkumham. Kegiatan OBA ke 6 tingkat Provinsi Sumatera Barat ini diikuti oleh 191 orang siswa tingkat SD/MI, SMP/MTS, dan SMA/MA se-Sumatera Barat.
Plt. Kasi Pendidikan Madrasah ini dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kementerian Agama Kota Bukittinggi memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Forum MGMP Bahasa Arab beserta panitia yang sudah mengangkatkan kegiatan Olimpiade Bahasa Arab ini dengan dana mandiri mulai dari tingkat sekolah/ madrasah, tingkat kab/ kota, tingkat Provinsi hingga tingkat Nasional.
“Kegiatan olimpiade ini sangat bermanfaat dalam rangka menggali potensi siswa- siswi kita, mengasah dan mendalami Bahasa Arab dengan kaedah-kaedahnya,” tuturnya.
Selanjutnya Hj. Tri Andriani Djusair juga mengucapkan terimakasih kepada guru pembimbing yang sudah berupaya melatih , membimbing siswa-siswi sehingga sampai ke iven tingkat provinsi. Mengelola pendidikan bukanlah suatu yang mudah, banyak dinamika yang dihadapi, butuh perjuangan. Untuk itu agar perjuangan dan lelah bapak/ ibu berbuah manis sering-sering perbaharui niat lelah menjadi lillah sehingga menjadi aset di akhirat kelak. Jadilah guru yang hebat, guru hebat bukan karena punya intelektual yang bagus dan punya pendidikan yang tinggi saja akan tetapi guru hebat adalah guru yang mampu memotivasi dan menginspirasi siswa biasa-biasa saja menjadi siswa yang luar biasa,” ungkapnya lagi
Terakhir Kasubbag Tata Usaha ini berpesan kepada peserta agar menjadikan lomba Olimpiade Bahasa Arab ini sebagai usaha untuk mengasah diri, memperdalam ilmu dan tumbuhkan semangat kompetisi meraih prestasi.
“Mari tunjukan jati diri, jadilah generasi muda yang mampu menggenggam dunia ditelapak tangannya, generasi muda dengan berbagai karya , inovasi dan prestasi. Seperti syair arab pemuda sejati bukanlah seorang pemuda yang selalu membangga-banggakan orang tuanya akan tetapi pemuda sejati adalah pemuda dengan jati dirinya, berbagai karya dan prestasi. Bagi ananda yang lolos ke tingkat nasional mewakili Provinsi Sumbar mari tingkatkan lagi usahanya dengan maksimal dengan terus berdoa dan tawakkal. Untuk yang belum berhasil ke tingkat nasional lebih rajin lagi belajar dan berlatih untuk iven yang akan datang ananda semua adalah pemenag sebab ananda adalah pejuang.
Selamat berkompetisi moga Allah SWT selalu meridhai kita semua ” katanya lagi. (Syafrial)
